Dalam industri yang membutuhkan penyimpanan produk beku (ultra low temperature) dan dingin (chiller), cold storage menjadi elemen kunci untuk menjaga kualitas dan daya tahan produk. PT. Bangkit Jaya Teknik Indonesia menghadirkan solusi instalasi cold storage dengan aplikasi freezer yang andal dan efisien. Dengan memanfaatkan teknologi terkini seperti sandwich panel Polyurethane (PU) dan sistem pendinginan berkinerja tinggi, instalasi ini mampu memenuhi kebutuhan penyimpanan dalam berbagai industri, termasuk makanan, farmasi, dan logistik.

Komponen Utama Cold Storage

Cold storage terdiri dari beberapa komponen utama yang menentukan kinerjanya, antara lain:

1. Panel Insulasi Sandwich PU

Panel insulasi merupakan struktur utama cold storage yang berfungsi sebagai pelindung termal untuk menjaga suhu stabil di dalam ruangan.

• Material Insulasi: Menggunakan panel sandwich PU dengan densitas 45kg/m³ yang dilengkapi dengan sistem joint camlock untuk memastikan ketahanan terhadap kebocoran udara dan efisiensi isolasi.
• Lapisan Permukaan: Terbuat dari Pre-Painted Steel 0,5 mm, yang tahan korosi dan memenuhi standar food grade.
• Ketebalan Panel:
  • Dinding dan Atap: Menggunakan panel dengan ketebalan 100 mm untuk mengoptimalkan insulasi dan mengurangi perpindahan panas.
  • Lantai: Memanfaatkan PU sheet dengan ketebalan 100 mm, dilengkapi dengan ventilator PVC untuk mencegah akumulasi kelembaban serta lapisan cor beton K350 dengan besi wiremesh untuk memperkuat struktur lantai.
• Pintu Sliding Door: Dimensi 140x200x10 cm, dilengkapi dengan plastic curtain, handle, lock emergency, dan heater pintu untuk mencegah pembekuan pada sambungan pintu.

2. Sistem Refrigerasi (Condensing Unit Outdoor)

Condensing unit adalah bagian penting dalam cold storage yang bertanggung jawab dalam menghasilkan suhu dingin yang optimal.

• Kompresor Bitzer (18 PK Low Temp): Menghasilkan pendinginan yang stabil dan efisien untuk mempertahankan suhu rendah sesuai kebutuhan penyimpanan produk beku.
• Kondensor Berkapasitas Tinggi: Berfungsi untuk membuang panas yang dihasilkan oleh kompresor agar siklus pendinginan tetap optimal.
• Aksesori Pendukung:
  • Oil separator untuk mencegah kontaminasi oli dalam sistem pendinginan.
  • Accumulator yang membantu mengontrol aliran refrigeran agar tidak masuk dalam bentuk cair ke dalam kompresor.
  • Receiver tank untuk menyimpan refrigeran dalam jumlah yang cukup.
  • Filter drier dan sight glass untuk memastikan kebersihan dan aliran refrigeran dalam sistem.
  • High/Low Pressure (HP/LP) protection yang melindungi sistem dari tekanan berlebih atau rendah yang dapat merusak komponen pendingin.
  • Solenoid valve dan check valve untuk mengatur aliran refrigeran secara otomatis.
  • Flexible pipe dan chassis untuk pemasangan unit yang kokoh dan aman.

3. Evaporator Indoor (Greenhalgh Evaporator)

Evaporator berfungsi sebagai penukar panas yang mengubah refrigeran cair menjadi gas untuk menyerap panas di dalam cold storage.

• Desain Optimal: Menggunakan evaporator dari Greenhalgh dengan desain yang memastikan distribusi udara dingin merata di seluruh ruangan.
• Aksesori Pendukung:
  • Expansion valve dan orifice yang mengontrol jumlah refrigeran yang masuk ke dalam evaporator agar sesuai dengan kebutuhan pendinginan.
  • Heater anti beku untuk menghindari pembentukan es pada coil evaporator yang dapat menghambat aliran udara dingin.

Proses Instalasi Cold Storage Room

PT. Bangkit Jaya Teknik Indonesia menjalankan proses instalasi cold storage dengan metode yang sistematis dan profesional:

1. Survey dan Analisis Kebutuhan
   • Mengidentifikasi kebutuhan penyimpanan berdasarkan jenis produk dan kapasitas ruangan.
   • Menentukan suhu target yang optimal untuk menjaga kualitas produk.
   • Melakukan perhitungan beban pendinginan (cooling load calculation) untuk memilih spesifikasi mesin yang tepat.
2. Desain dan Perencanaan
   • Membuat desain layout yang efisien dengan mempertimbangkan aliran udara, aksesibilitas, dan optimasi ruang penyimpanan.
   • Menyesuaikan ketebalan panel dengan kebutuhan suhu penyimpanan.
3. Pemasangan Panel Insulasi
   • Panel PU dipasang menggunakan sistem interlock dan camlock untuk memastikan sambungan kedap udara.
   • Lantai dilengkapi dengan ventilator dan cor beton untuk meningkatkan ketahanan struktural.
   • Pintu dilengkapi dengan heater dan plastic curtain untuk meminimalisir perpindahan suhu.
4. Instalasi Sistem Refrigerasi
   • Pemasangan condensing unit di area outdoor dengan perhitungan ventilasi yang baik.
   • Evaporator dipasang di dalam cold storage dengan memastikan distribusi udara yang merata.
   • Integrasi pipa refrigeran dengan perlindungan isolasi untuk menghindari kehilangan energi.
5. Pengujian dan Komisioning
   • Uji coba kinerja cold storage untuk memastikan suhu dan kelembaban sesuai spesifikasi.
   • Pengujian kebocoran pada panel dan sistem refrigerasi.
   • Kalibrasi kontrol suhu dengan sistem monitoring digital untuk memudahkan pengoperasian.

Kesimpulan

Instalasi cold storage dengan aplikasi freezer oleh PT. Bangkit Jaya Teknik Indonesia merupakan solusi terbaik bagi industri yang membutuhkan penyimpanan beku yang efisien dan berkualitas. Dengan kombinasi panel insulasi PU berkualitas tinggi, sistem refrigerasi yang handal, serta proses instalasi yang profesional, cold storage ini mampu menjaga kualitas produk dengan optimal dan hemat energi.

Jika Anda membutuhkan solusi penyimpanan beku yang andal dan tahan lama, PT. Bangkit Jaya Teknik Indonesia siap membantu Anda dengan layanan terbaik dan dukungan teknis yang profesional.

Author: Admin